Rabu, 22 April 2020

PEMANASAN GLOBAL DALAM KEBERLANJUTAN BUMI

Isu lingkungan pemanasan global akhir-akhir ini sangat populer. Gerakan-gerakanya sudah banyak di lakukan.

Hari ini salah satu gerakan yang paling mencuri mata dunia di lakukan oleh gadis berumur 16 tahun Greta Thunberg.

Prediksi IPCC (Panel on Climete Change) suhu bumi akan naik dua kali lipat di tahun 2100, bahkan emisi paris tercapai, bisa sja suhu bumi akan naik 4 derjat, berarti hutan tropis planet ini akan menjadi savana rawan kebakaran.

Bahkan ada skenario paling buruk. Di kenaikan dua derajat lapisan es akan mulai hancur, tambah 400 juta orang akan kekurangan air, kota-kota besar di sekitar garis khutulistiwa akan menjadi tak layak huni. Dengan kenaikan tiga derajat Eropa selatan bakal mengalami kekeringan permanen, kekeringan rata-rata di Amerika Tengah bakal berlangsung sembilan belas bulan lebih lama sementara di Karabia dua puluh satu bulan lebih lama. Di Afrika utara, perpanjangan enam puluh bulan. Daerah yang kena kebakaran hutan meluas dua kali lipat di kawasan laut Tengah dan enam kali lipat atau lebih di Amerika Serikat. Dengan kenaikan empat derajat, bakal terjadi tambahan delapan juta kasus deman berdara tiap tahun di Amerika Latin dan krisis pangan global. Dapat terjadi 9 persen lebih banyak kematian terkait panas.

Alfret S Palalo